Jagalah Diri bila sedang Marah

Erwin Penulis - Jagalah Diri bila sedang Marah

Alkisah, ada seekor ular yang memasuki sebuah gudang tempat kerja tukang kayu di sore hari.

Kebiasaan buruk si tukang kayu, yang selalu membiarkan sebagian peralatan kerjanya masih berserakan dan tidak merapikannya ke tempat semula.

Disaat ular itu berjalan di dalam gudang yang sepi, tanpa sengaja ia merayap di atas gergaji.
Tajamnya mata gergaji, menyebabkan perut ular terluka. Tapi ular beranggapan bahwa gergaji itu telah menyerangnya.
Ia pun membalas dengan mematuk gergaji itu berkali-kali.
Serangan itu menyebabkan luka yang parah dibagian mulutnya.
Merasa marah dan putus asa, sang ular berusaha mengerahkan tenaga dan kemampuan terakhirnya untuk mengalahkan musuhnya.

Ia pun membelit kuat gergaji itu. Maka tubuhnya yang melilit itu terluka amat parah dan akhirnya ia pun terbaring mati.


Kadangkala, di saat kita marah, kita ingin melukai orang lain. Tetapi sesungguhnya tanpa kita sadari, yang dilukai adalah diri kita sendiri.
Mengapa? Karena perkataan dan perbuatan di saat kita sedang marah adalah perkataan dan perbuatan yang biasanya akan kita sesali di kemudian hari.

Untuk itu, mari kita sama-sama belajar untuk tidak mudah marah (dalam hal ini mau memaafkan bila orang berbuat salah) atau menahan diri untuk marah terhadap situasi buruk yang mungkin kita alami.
Semoga pelajaran di atas bisa kita petik hikmaknya.

Related Posts:

0 Response to "Jagalah Diri bila sedang Marah"

Posting Komentar

Terima kasih telah mengunjungi blog ini.
Saya harap anda bisa memberikan kritik serta saran yang sesuai dengan post di atas.
Harap perhatikan kata dan kalimat anda. Tulislah dengan kata-kata baik dan sopan.
Komentar anda menambah semangat Admin ngeblog